13 Jul 2011

PASANGKAN AKU INAI SAYANG.....

Pasangkan aku inai sayang.....Ya....aku mau kamu yang pasangkan. Sambil kutatap dua matamu. Dan senyummu yang selalu terkulum. Tidak ada salahnya kan jika aku ingin bermanja padamu dengan meminta untuk memasangkan inai di jemari-jemariku?
Aku ingin kau pasangan inai di telapak tanganku sayang....sambil kau ceritakan  kisah-kisah perempuan melayu yang kuat, saat para suaminya berangkat ke  medan perang. Atau sejarah tentang Pulau penyengat....tentang Engku Puteri Raja Hamidah......penuh kesetiaan dan keikhlasan.....(ah aku baru tau jika ia adalah perempuan yang hebat)
"kau harus seperti mereka, karena aku tau kamu adalah perempuan kuat sayang".


Kamu akan tersenyum dan aku tertawa saat inai udah sudah terpasang di tanganku. Dan kamu terus saja bercerita tentang indahnya tanah melayu, tentang pantai, tentang kelong tempat kita nanti menambatkan pompong. Aku tak pernah bosan saat kau terus ceritakan sejarah dan indahnya tanah melayu.

"Nanti aku ingin tinggal di sebuah rumah kayu yang menghadap ke arah laut. Saat aku membuka pintu maka aku bisa melihat ilalang yang nanti akan aku letakkan di ujung teras. Dan kamu harus menyediakan secangkir kopi untukku"
Kamu merengut, "Bukankah kamu yang harus menyiapkannnya untukku?"
Aku tersipu dan esok aku berharap saat membuka mata, kau menjadi lelaki yang pertama yang ada dalam pandanganku.

Kau memelukku malam itu, tapi sayang aku tak bisa membalas pelukmu. Bukankah di tanganku penuh dengan inai . Jika aku memelukkmu aku tak mau inaiku merusak bajumu.
Kita saling menatap dan aku tau ada cinta di sana. Ada ketulusan saat kau menjinjitkan kaki dan mengecup keningku.

"Aku mencintaimu lelakiku.....dan jadikan aku perempuan satu-satunya dalam hidupmu. Bukan hanya di malam saat kau pasangkan inai untukku, tapi hingga nanti! saat kau tak mampu lagi pasangkan inai ditangaku. Saat tanganmu gemetar dan hanya butuh genggaman tanganku"
 
Batam 9 Juli 2011
: hari penuh cinta pada sahabat-sahabatku



Tidak ada komentar: